Aku menatap satu bintang yang paling terang
Aku menatapnya dengan penuh harapan
Seolah itu kau Yang kini jauh seakan hilang..
Selama ini Aku mencoba tuk selalu mengerti hatiku
Namun ternyata semua masih semu ku rasakan
Nama yang terukir dalam karang hatiku
Kini seakan terkikis Oleh ombak yang menghantam..
Aku dan jenuhku,
Bersamaan membisu
Terlalu jauh untuk maraih bintang yang sedang ku tatap
Aku dan senyumku Mengikuti diam termenung
Namun tercipta sebuah mimpi
Yang hilang hanya dalam sekejap...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar